Beberapa waktu belakangan, TikTok menjadi platform media sosial yang banyak digunakan netizen untuk berinteraksi lewat kreativitas mereka. Selain itu, kehadiran TikTok di Indonesia juga menjadi cara baru dalam mengemas sebuah kampanye ke audiens. Kreativitas jadi jauh lebih menyenangkan dan mudah diterima audiens karena fitur fitur yang dimiliki TikTok, mulai dari penggunaan lagu, efek, filter, hashtag dan sistem FYP (For Your Page). Serta penggunaan creator terkenal TikTok yang dipercaya audiens.
Informasi yang diberikan creator TikTok akan mempengaruhi proses buying konsumen. Hal ini menjadi fokus baru bagi Brand untuk dapat menjangkau audiens TikTok. Pun, untuk melakukan pendekatan kepada audiens TikTok dibutuhkan banyak waktu untuk mempelajari algoritma TikTok. Sehingga banyak brand yang akhirnya membutuhkan bantuan pihak luar untuk menciptakan promosi yang tepat.
Perusahaan Digital Creative, Buzzohero melihat peluang untuk memberi berbagai layanan yang dapat membantu brand di platform media sosial ini. General Manager Buzzohero, Chan Kok Leong mengatakan Buzzohero tidak hanya memberikan strategi marketing digital secara umum, tapi memberikan strategi campaign untuk mendapatkan parameter yang dibutuhkan Brand. Parameter efektivitas campaign tersebut melalui jumlah Impressions, Click, Watch Time, Video Views dan engagement.
Dengan pengalaman yang sudah Buzzohero punya, kini Buzzohero sudah berhasil menjadi salah satu TikTok Marketing Partner di Asia Tenggara yang mendapatkan badge untuk campaign management dan creative. “Buzzohero punya pengalaman menangani brand dari berbagai sektor, mulai dari fashion, food & beverage, finance, cosmetic dan masih banyak lagi. Dengan pengalaman ini Buzzohero berharap bisa banyak membantu Brand dalam melakukan kegiatan promosi,” ujar Chan Kok Leong secara tertulis dikutip, Sabtu (25/6/2022). Dia menjelaskan Tiktok resmi memilih pihaknya sebagai Marketing partners.
Mitra Pemasaran TikTok adalah pakar terverifikasi yang membuat, menerapkan, dan mengukur kampanye iklan untuk TikTok Creative Program (TCP) dan TikTok Shop Program (TSP). Salah satu Co Founder BuzzoHero, Yudi Tukiatymenambahkan, pihaknya percaya akan visi ke depan dari TikTok untuk mengembangkan pasar nya terutama di Indonesia. "Dibandingkan dengan social media yang lain TikTok mempunyai pertumbuhan yang sangat pesat dan jenis variasi konten nya pun sudah cukup banyak digunakan tidak hanya untuk hype tetapi edukasi, informatif, tutorial, tips bahkan untuk langsung ke live shopping," kata dia.
Dia menyebut pihaknya sudah berpengalaman dalam mengelola TikTok Live Program, Tiktok Ads Placement dan Manajemen KOL TikTok dan content creation untuk konten konten di TikTok. "Dengan kerjasama ini diharapkan dapat membantu pemasar mengembangkan bisnis mereka di TikTok," kata dia. (*/)
